Fitur Toyota Calya
INOVASI MOBIL TOYOTA_Semua tipe Toyota Calya menggunakan mesin 3 NR, 4 silinder segaris, 16 valve, DOHC berkapasitas 1197 cc. Mesinnya diklaim mampu memuntahkan tenaga maksimal 88 PS pada putaran 6,000 rpm dan torsi maksimalnya menyentuh 11 kg.m pada putaran 4,200 rpm.
MPV 7-seater ini dibekali dengan sistem transmisi manual 5-percepatan dan transmisi otomatis 4-percepatan. Sebagai mobil yang mengacu sebagai mobil LCGC, Toyota Calya dikenal sebagai mobil yang hemat BBM. Di atas kertas Calya membutuhkan 1 liter BBM untuk menempuh jarak 20 km. Selain hemat BBM, Toyota Calya juga menjanjikan daya yang maksimal.
Dengan harga yang dibanderol paling mahal Rp150 jutaan, Toyota Calya dibesut dengan fitur lengkap dan dukungan teknologi terkini, sehingga banyak digemari oleh konsumen. MPV 7-seater ini dilengkapi dengan fitut safety yang optimal agar pengalalam berkendara semakin menyenangkan dan tetap aman di perjalanan.
Bebeberapa fitur safety dan security yang dimiliki Toyota Calya seperti immobilizer key atau sistem keamanan pada kunci mobil, sehingga mobil aman dari pencurian. Calya juga dilengkapi dengan Anti Theft System atau alarm anti maling. Selain itu fitur safety yang dimiliki Toyota Calya seperti seatbelt dengan pretensioner untuk 7 penumpang, dual SRS Airbags, driver seatbelt reminder, dan parkir sensor.
Untuk sistem pengeremannya, Toyota Calya telah dibekali dengan pengereman ABS dengan teknologi ventilated dics di roda depan dan drum di roda belakang. Pengereman ABS terdapat di tipe G, sedangkan tipe E masih rem cakram di bagian depan dan rem tromol di roda belakang. Mobil ini juga memiliki struktur side impact beam untuk melindungi kabin saat terjadi benturan dan juga kursi Isofix.
Fitur kenyamanan dan hiburan Toyota Calya juga patut diacungi jempol. Mobil ini dilengkapi dengan fitur hiburan 4 speaker dengan audio single DIN/CD/USB/MP3.AUX untuk tipe E. Sedangkan audio 2 DIN CD/USB/MP3/AUX/Bluetooth/Voice call berlaku untuk varian tipe G. Untuk semua tipe, Toyota Calya dibekali denga Rear Air Circulator yang mampu mengalirkan udara dingin ke bagian belakang untuk kenyamanan semua penumpang. Setiap kurusi di semua baris juga dibekali denga headrest atau sandaran kepala. Fitur One Touch Tumble, yakni kursi baris kedua bisa dilipat penuh dengan sekali sentuhan juga tersedia di semua tipe Toyota Calya.
Apalagi status Calya sebagai MPV di segmen LCGC membuatnya laris-manis di pasaran. Tentu saja Toyora Calya memiliki banyak pesaing di segmen LCGC, seperti mobil kembarannya Daihatsu Sigra yang memiliki platform mesin yang sama. Namun pesaing utama Toyota Calya justru datang dari Datsun Go+ yang sama-sama MPV dengan kapasitas 7-penumpang.
Bodinya ke belakang terlihat menggelembung agar kabin di dalamnya semakin lapang. Juga di lampu belakang memilii desain huruf L terbailik mirip dengan All New Kjang Innova. Singkatnya Toyota Calya memiliki penampilan mewah, simpel, dan sekaligus elegan.
Untuk tipe G dibekali dengan lampu kabut atau Fog Lamp dengan lekuk bumerang dan ornamen chrome yang ekslusif. Juga desain Rear Combination Lamp atai lampu belakang berkarakter modern dan berpenampilan lebar di Toyota Calya tipe G. Semua tipe Toyota Calya dibesut dengan velg two-tone machining alloy design berukuran 14 inci.
Toyota Calya dibesut dengan panjang 4070 mm, lebar 1655 mm, tinggi 1600 mm dengan jarak sumbu roda 2525 mm. MPV LCGC ini juga memiliki Groun Clearance 180 mm, sehingga nyaman dikendarai di medan berkontur dan jurang rata yang banyak terdapat di berbagai jalan di Indonesia, serta saat kondisi jalanan banyak genangan air. Toyota Calya menggunakan suspensi depan MacPherson, sedangkan di bagian belakang menggunakan Suspensi Independent Torsion Beam. Untuk melewati berbagai kondisi jalan, Calya cukup stabil.
Berbekal 7 kursi yang nyaman untuk pengemudi dan penumpang, Toyota Calya juga memiliki kursi depan yang dilengkapi Arm Rest. Juga terdapat Head Rest atau sandaran kepala di setiap kursi, kursi baris kedua yang bisa dilipat secara mudah dengan fitur one touch tumble untuk memperluas bagasi belakang, dan kaki-kaki di baris ketiga juga cukup lapang.
Selain itu di baris kedua Toyota Calya juga telah dilengkapi dengan Power Charging Iutlet untuk mengisi baterai smartphone atau gadget lainnya. Semua tipe Toyota Calya juga dilengkapi dengan kaca spion yang bisa dikendalikan secara elektrik dari dalam kendaraan.
Adapun Toyota Calya G yang menjaid varian tertinggi, interiornya dipermanis dengan aksen chrome. Sedangkan Calya di bawahnya memiliki interior yang cenderung polos. Singkatnya, interior Toyota Calya cukup manis dan simpel di bagian dashboard. Meski bahan dashboard dari plastik biasa, namun tuas kopling menempel yang saat ini tengah tren di kalangan mobil mungil. Meski tidak memiliki layar sentuh, namun head unit audio sudah berformat digital.
MPV 7-seater ini dibekali dengan sistem transmisi manual 5-percepatan dan transmisi otomatis 4-percepatan. Sebagai mobil yang mengacu sebagai mobil LCGC, Toyota Calya dikenal sebagai mobil yang hemat BBM. Di atas kertas Calya membutuhkan 1 liter BBM untuk menempuh jarak 20 km. Selain hemat BBM, Toyota Calya juga menjanjikan daya yang maksimal.
Dengan harga yang dibanderol paling mahal Rp150 jutaan, Toyota Calya dibesut dengan fitur lengkap dan dukungan teknologi terkini, sehingga banyak digemari oleh konsumen. MPV 7-seater ini dilengkapi dengan fitut safety yang optimal agar pengalalam berkendara semakin menyenangkan dan tetap aman di perjalanan.
Bebeberapa fitur safety dan security yang dimiliki Toyota Calya seperti immobilizer key atau sistem keamanan pada kunci mobil, sehingga mobil aman dari pencurian. Calya juga dilengkapi dengan Anti Theft System atau alarm anti maling. Selain itu fitur safety yang dimiliki Toyota Calya seperti seatbelt dengan pretensioner untuk 7 penumpang, dual SRS Airbags, driver seatbelt reminder, dan parkir sensor.
Untuk sistem pengeremannya, Toyota Calya telah dibekali dengan pengereman ABS dengan teknologi ventilated dics di roda depan dan drum di roda belakang. Pengereman ABS terdapat di tipe G, sedangkan tipe E masih rem cakram di bagian depan dan rem tromol di roda belakang. Mobil ini juga memiliki struktur side impact beam untuk melindungi kabin saat terjadi benturan dan juga kursi Isofix.
Fitur kenyamanan dan hiburan Toyota Calya juga patut diacungi jempol. Mobil ini dilengkapi dengan fitur hiburan 4 speaker dengan audio single DIN/CD/USB/MP3.AUX untuk tipe E. Sedangkan audio 2 DIN CD/USB/MP3/AUX/Bluetooth/Voice call berlaku untuk varian tipe G. Untuk semua tipe, Toyota Calya dibekali denga Rear Air Circulator yang mampu mengalirkan udara dingin ke bagian belakang untuk kenyamanan semua penumpang. Setiap kurusi di semua baris juga dibekali denga headrest atau sandaran kepala. Fitur One Touch Tumble, yakni kursi baris kedua bisa dilipat penuh dengan sekali sentuhan juga tersedia di semua tipe Toyota Calya.
Kompetitor Toyota Calya
Toyota Calya awalnya dirilis sebagai MPV entry level setingkat di bawah Avanza. Namun saat ini Toyota Calya berhasil menjadi tulang punggung Toyota di kancah otomotif nasional. Sejak meluncur di 2016 lalu, Toyota Calya mampu terjual hingga 8000 unit setiap bulannya.Apalagi status Calya sebagai MPV di segmen LCGC membuatnya laris-manis di pasaran. Tentu saja Toyora Calya memiliki banyak pesaing di segmen LCGC, seperti mobil kembarannya Daihatsu Sigra yang memiliki platform mesin yang sama. Namun pesaing utama Toyota Calya justru datang dari Datsun Go+ yang sama-sama MPV dengan kapasitas 7-penumpang.
Eksterior Toyota Calya
Toyota Calya datang dengan tagline-nya "A Wonderful Surprise". Compact MPV ini dibesut dengan konsep desain stylish dan modern yang mampu menambah kepuasan dan sensasi dalam berkendara. Bagian eksteriornya sekilas mirip dengan Toyota Avanza dengan grille berbentuk trapesium, dedanya terdapat di bagian logonya.Bodinya ke belakang terlihat menggelembung agar kabin di dalamnya semakin lapang. Juga di lampu belakang memilii desain huruf L terbailik mirip dengan All New Kjang Innova. Singkatnya Toyota Calya memiliki penampilan mewah, simpel, dan sekaligus elegan.
Untuk tipe G dibekali dengan lampu kabut atau Fog Lamp dengan lekuk bumerang dan ornamen chrome yang ekslusif. Juga desain Rear Combination Lamp atai lampu belakang berkarakter modern dan berpenampilan lebar di Toyota Calya tipe G. Semua tipe Toyota Calya dibesut dengan velg two-tone machining alloy design berukuran 14 inci.
Toyota Calya dibesut dengan panjang 4070 mm, lebar 1655 mm, tinggi 1600 mm dengan jarak sumbu roda 2525 mm. MPV LCGC ini juga memiliki Groun Clearance 180 mm, sehingga nyaman dikendarai di medan berkontur dan jurang rata yang banyak terdapat di berbagai jalan di Indonesia, serta saat kondisi jalanan banyak genangan air. Toyota Calya menggunakan suspensi depan MacPherson, sedangkan di bagian belakang menggunakan Suspensi Independent Torsion Beam. Untuk melewati berbagai kondisi jalan, Calya cukup stabil.
Interior Toyota Calya
Meski menyandang status sebagai Com[act MPV, namun Toyota Calya dibesut dengan kabin interior yang cukup lapang. Kabinnya terasa luas dan nyaman bagi seluruh penumpangnya. Dashboardnya memiliki Combination Meter dengan warna atraktif amber ilumination yang terlihat jelas. Posisi koplingnya juga cukup ergonomis dan ringan.Berbekal 7 kursi yang nyaman untuk pengemudi dan penumpang, Toyota Calya juga memiliki kursi depan yang dilengkapi Arm Rest. Juga terdapat Head Rest atau sandaran kepala di setiap kursi, kursi baris kedua yang bisa dilipat secara mudah dengan fitur one touch tumble untuk memperluas bagasi belakang, dan kaki-kaki di baris ketiga juga cukup lapang.
Selain itu di baris kedua Toyota Calya juga telah dilengkapi dengan Power Charging Iutlet untuk mengisi baterai smartphone atau gadget lainnya. Semua tipe Toyota Calya juga dilengkapi dengan kaca spion yang bisa dikendalikan secara elektrik dari dalam kendaraan.
Adapun Toyota Calya G yang menjaid varian tertinggi, interiornya dipermanis dengan aksen chrome. Sedangkan Calya di bawahnya memiliki interior yang cenderung polos. Singkatnya, interior Toyota Calya cukup manis dan simpel di bagian dashboard. Meski bahan dashboard dari plastik biasa, namun tuas kopling menempel yang saat ini tengah tren di kalangan mobil mungil. Meski tidak memiliki layar sentuh, namun head unit audio sudah berformat digital.